ARTI DAN TUJUAN EKONOMI PENDIDIKAN
Konsep Ekonomi
Ekonomi didefenisikan oleh Samuelson (1961) sebagai suatu kegiatan tentang bagaimana manusia memanfaatkan sumber daya produksi yang langka dalammenghasilkan barang dan jasa serta mendistribusikannya untuk kebutuhan konsumsi,sekarang dan dimasa yang akan datang, oleh sekelompok orang atau masyarakat.Dua kata kunci dalam memahami konsep ekonomi, yaitu !
1) kebutuhan (need)dan
2)kelangkaan (scarcity) yang harus dipenuhi.
Kebutuhan merupakan tuntutan yangharus berkembang dan setiap saat muncul, tidak pernah berhenti. Terpenuhi sebuahkebutuhan, kemudian muncul kebutuhan baru yang lebih tinggi, sehingga masalahkebutuhan selamanya tidak dapat terselesaikan. Kelangkaan merupakan proseskegiatan menyediakan barang dan jasa untuk memenuhi kebutuhan. Kemampuandalam segala hal yang terbatas menyebabkan tidak semua sektor kebutuhan yangdiminta bisa terpenuhi.Ekonomi merupakan kegiatan untuk memenuhi tuntutan kebutuhan manusia yangterus berkembang, berhubungan dengan
supply and demand,
berhubungan dengan persediaan barang maupun jasa menghadapi permintaan. Semakin banyak permintaanyang harus dipenuhi dan semakin langka persediaan, harga semakin mahal.Sebaliknya semakin sedikit permintaan dan semakin banyak persediaan, hargamenjadi murah.Konsep pendidikan yang sempit merupakan usaha dalam mempersiapkan seseorangmenghadapi dunia kerja, supaya seseorang dapat menyikapi pekerjaannya agar bisa bertahan hidup selama mungkin. Pendidikan yang diberikan hanya berupa pengajarandalam bentuk pelatihan keterampilan untuk melaksanakan pekerjaan. Konsep pendidikan dalam undang-undang Sisdiknas jauh lebih luas dari sekedar pelatihanmenghadapi dunia kerja, yaitu sebagai keseluruhan pengalaman belajar dalammembangun potensi diri supaya menjadi manusia yang berdaya. Diselenggrakansepanjang hayat, dalam pendidikan formal di persekolahan dan juga berlangsung dilembaga-lembaga lain seperti pesantren, madrasah, gereja, perusahaan dan dimasyarakat.Perspektif ekonomi terhadap pendidikan mempertanyakan tiga pertanyaan mendasar,yaitu pendidikan seperti apa yang diperlukan, bagaimana menyelnggarakannya, dan
untuk siapa diselenggarakan. Pertanyaan pertama berhubungan tuntutan kebutuhanyang harus dipenuhi, pertanyaan yang kedua berhubungan dengan bagaimanamemproduksinya, dan pertanyaan yang ketiga berhubungan dengan distribusi, siapa pemakai jasa atau konsumennya.Ekonomi pendidikan berkaitan dengan penyediaan anggaran belanja pemerintah yangdisediakan untuk pendidikan, baik untuk kegiatan rutin maupun untuk pembangunannya, dari mana sumbernya dan bagaimana alokasi penggunannya.
Komentar
Posting Komentar